Hukum & Peristiwa
29 Juni 2012
Mayat Perempuan Belia Ditemukan Membusuk
Sejumlah Warga Menggotong Jenazah Dini yang Terbungkus Kantung Mayat, Kiki Andi pati
Ilham (21) yang pertama kali menemukan mayat, langsung melaporkan kejadian tersebut di Polsek Mandonga. Pihak kepolisian yang tiba di lokasi melakukan evakuasi korban. Dini siswi SMPN 5 Kendari ini langsung dibawa di Rumah Sakit Bhayangkara untuk diidentifikasi.
Menurut keluarga korban Taris, korban telah menghilang sejak Senin Sore (25/6). Keluarga korban juga telah mencarinya sejak tiga hari lalu. Taris menceritakan, awalnya Dini izin dari rumah saudaranya menuju rumah ibunya di Teratai, namun ia berbalik arah menuju rumah pacarnya, Yacer (17) di Andounohu. Saat itu korban bertengkar dengan sang pacar dan memutuskan untuk pulang sendiri dengan mengendari motor miliknya.
Namun hingga tiga hari kemudian Dini tak kunjung pulang ke rumah. Pihak keluarganya yang mencari korban hanya menemukan motor yang dikendarainya, Selasa (26/6) di dekat jembatan Triping. Keluarganya baru melapor di Polres dan Polda Sultra pada Kamis (28/6).
Kapolsek Poasia, Kompol Abdullah D yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, korban diduga melakukan aksi nekat yakni melompat dari atas jembatan triping.
Sementara itu, beberapa kerabat korban berteriak histeris setelah mengetahui mayat itu adalah Dini. Sementara itu, Ibu korban Hj Halifa belum bisa memberikan komenter terkait meninggalnya Dini. (qq)
Menurut keluarga korban Taris, korban telah menghilang sejak Senin Sore (25/6). Keluarga korban juga telah mencarinya sejak tiga hari lalu. Taris menceritakan, awalnya Dini izin dari rumah saudaranya menuju rumah ibunya di Teratai, namun ia berbalik arah menuju rumah pacarnya, Yacer (17) di Andounohu. Saat itu korban bertengkar dengan sang pacar dan memutuskan untuk pulang sendiri dengan mengendari motor miliknya.
Namun hingga tiga hari kemudian Dini tak kunjung pulang ke rumah. Pihak keluarganya yang mencari korban hanya menemukan motor yang dikendarainya, Selasa (26/6) di dekat jembatan Triping. Keluarganya baru melapor di Polres dan Polda Sultra pada Kamis (28/6).
Kapolsek Poasia, Kompol Abdullah D yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, korban diduga melakukan aksi nekat yakni melompat dari atas jembatan triping.
Sementara itu, beberapa kerabat korban berteriak histeris setelah mengetahui mayat itu adalah Dini. Sementara itu, Ibu korban Hj Halifa belum bisa memberikan komenter terkait meninggalnya Dini. (qq)
Dibaca 34 kali
KOMENTAR BERITA
Hukum & Peristiwa